Jakarta,JPI—PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) sudah memiliki 500 hektar lahan di wilayah ibu kota baru. Lahan tersebut berada di wilayah Kalimantan Timur, Balikpapan dan Samarinda. Perseroan sudah merencanakan akan membangun pusat hunian di wilayah tersebut sebagai strategi jangka panjang.
"Kami sudah bersiap-siap mengikuti rencana pemerintah pusat memindahkan ibu kota ke luar pusat pulau Jawa, dengan mengamankan hampir 500 hektar lahan di Kalimantan Timur, Balikpapan, dan Samarinda," kata Head of Investor Relations PT Bumi Serpong Damai Tbk Christie Grassela, dalam Public Expose Live 2021 Sesi PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), secara virtual Selasa (7/9/2021).
Senada, Direktur Bumi Serpong Hermawan Wijaya menambahkan bahwa sebagian lokasi tersebut telah dibangun oleh perusahaan.
Adapun saat ini, pihak perseroan sedang menjalin komunikasi dengan pemerintah terkait target pembangunan wilayah di Kalimantan.
Namun demikian, konsentrasi utama perseroan dalam jangka 5 tahun ke depan masih berada di wilayah Jabodetabek. "Putaran ekonomi dan aset orang Indonesia masih terpusat di Jabodetabek," kata Christie.
Christie menuturkan BSDE juga akan fokus mengembangkan proyek-proyek di area BSD City, Grand Wisata dan Kota Wisata.
"Yang sedang dalam proses konstruksi adalah Serpong Balaraja yang dibangun BSD sendiri dengan konsesi 100%," tegasnya